Senin, 20 Januari 2020

Lampung9






Pidato adalah sebuah kegiatan berbicara di depan umum atau berorasi untuk menyatakan pendapatnya, atau memberikan gambaran tentang suatu hal. Pidato biasanya dibawakan oleh seorang yang memberikan orasi-orasi dan pernyataan tentang suatu hal/peristiwa yang penting dan patut diperbincangkan.
Di dalam penampilan pidato, seseorang dapat memilih salah satu dari berbagai metode dalam penampilan pidato. 

Metode penampilan pidato tersebut ada empat macam, yaitu:

• Metode manuskrip/naskah,
yaitu metode berpidato dengan membaca naskah pidato, misalnya dilakukan dalam pidato-pidato resmi.

• Metode memoriter/menghafal,
yaitu metode berpidato dengan menghafal isi atau materi pidato lebih dahulu, kemudian menyampaikan isi pidato tersebut tanpa sebuah naskah.

• Metode ekstemporan/catatan kecil,
yaitu metode berpidato dengan membawa dan melihat butir-butir pokok isi pidato dalam lembar cerita catatan, lalu menyampaikan isi catatan itu kepada pendengar dengan ilustrasi bahasa secara spontanitas.

• Metode impromptu/spontan,
yaitu metode berpidato dengan berpidato secara spontanitas baik dari segi isi maupun bahasa berdasarkan situasi dan kondisi tertentu, misalnya berpidato sesuai dengan keadaan tempat, keadaan pendengar, waktu, topik, dan hajat pada waktu ia berpidato.

Di dalam mempersiapkan penampilan pidato seseorang dapat membuat naskah pidato dengan menggunakan metode impromptu, pembuatan naskah tak perlu dilakukan karena materi pembicaraan sudah dipersiapkan dalam benak pembicara lewat belajar secara bertahun-tahun dengan membaca buku dan belajar dari pengalaman hidup. Ilmu dan pengalamannya ini akan dipidatokan sesuai dengan situasi pada waktu ia berpidato. Agar pembicara tak lupa dengan materi pembicaan, biasanya pembicaraan membawa catatan kecil untuk dilihat sewaktu-waktu ia membutuhkan.


Skema susunan suatu pidato yang baik:

·                     Pembukaan dengan salam pembuka
·                     Pendahuluan yang sedikit menggambarkan isi
·                     Isi atau materi pidato secara sistematis : maksud, tujuan, sasaran, rencana, langkah, dll.
·                     Penutup (kesimpulan, harapan, pesan, salam penutup, dll)

Bagi seorang pemula, pembuatan naskah pidato wajib dilakukan lebih dahulu sebelum ia tampil di depan pendengar. 

Adapun pokok-pokok isi pidato itu tersusun sebagai berikut:

1.                  salam pembuka,
2.                  kata pendahuluan,
3.                  pokok-pokok isi pidato,
4.                  uraian lengkap materi pidato,
5.                  simpulan isi pidato,
6.                  saran-saran dan harapan-harapan,
7.                  penutup, dan
8.                  salam penutup.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar