Senin, 31 Juli 2023

Kelas VII

 Matematika

Kelas 7


Bilangan Bulat


Assalamualaikum Wr. Wb.

Alhamdulillah hari ini dapat bertemu bersama untuk belajar matematika yang menyenangkan.


Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat


1. Perkalian

Operasi perkalian biasanya disimbolkan dengan tanda silang (×) atau tanda titik (). Konsep perkalian sesungguhnya berasal dari operasi penjumlahan yang berulang.

Sifat-Sifat Operasi Perkalian Bilangan Bulat

Tabel perkalian dan pembagian bilangan bulat


2. Pembagian

Invers (lawan atau kebalikan) dari operasi perkalian adalah operasi pembagian. Operasi pembagian biasanya disimbolkan dengan tanda titik dua (÷ atau tanda garis (/). Syarat utama pembagianab-1.png, yaitu b tidak boleh sama dengan nol (b≠0). Apabila b=0 makaab-1.png disebut tidak terdefinisi.

Sifat-Sifat Operasi Pembagian Bilangan Bulat

Tabel isi perkalian dan pembagian bilangan bulat

Formula










Contoh Soal dan Pembahasan

1. Harga 1 Lusin Telur Rp. 24.000,00, maka harga 4 butir telur yang sama adalah….

Jawab:
1 Lusin = 12 Butir Telur
Maka, harga 1 Butir Telur = Total Harga 1 Lusin : Jumlah 1 Lusin (Rp. 24.000,00 : 12 = Rp. 2.000,00).
Sehingga harga 1 Butir Telor Adalah Rp. 2.000,00

Harga 4 Butir Telur = Harga 1 Butir Telur x 4 (Rp. 2.000 x 4 = Rp. 8.000,00)
= Rp. 8.000,00 

2. Hitunglah soal perkalian berikut ini: 7 x (5+9)!

Jawab:

7 x (5+9)=(7x5) + (7x9)
 =35 + 63
 =98

3. Harga 1 kodi benang wol adalah Rp 200.000,00. Berapa harga 7 gulung benang wol yang sama?

Jawab:

1 Kodi benang wol = 20 gulung benang wol

1 gulung benang wol = Rp 200.000: 20= Rp 10.000,00.

Jadi, harga 7 gulung benang wol= 7 x Rp 10.000,00 = Rp 70.000,00.








Kelas IX

 

Mengenal Bentuk Akar

Bentuk akar adalah akar dari suatu bilangan rasional yang hasilnya berupa bilangan irasional



Sifat-Sifat Bentuk Akar



Cara Merasionalkan Bentuk Akar

Syarat-syarat merasionalkan bentuk akar:

Contoh:

1. Sederhanakan √20 ....

contoh bentuk akar

2. Rasionalkan bentuk akar 


contoh soal bentuk akar





Cara merasionalkan bentuk akar pada penyebut bilangan pecahan: