Rabu, 18 September 2019

Lampung8

Lampung
VIII A



8.3.3.3 Menyebutkan ciri-ciri mantra untuk kebaikan diri


4.2.            Mantra untuk kebaikan diri

4.2.1.      Mantra pada saat mandi
(O) Kutimbuk  wai bungo, milei dikanan kirei.
Aghat segalo cello, nyak geggeh bidodarei
(A)kutimbuk wai bunga, mili dikanan kighi.
Lebbon segala cella, nyak geggoh bidadaghi

      4.2.2.   Mantra pada saat berpakaian
(O)bulung pandan di pinggir wai, ghisek dibileng puyuh
Cutik dandan kupakai, keterimo ditubuh
(A)bulung pandan di pinggegh wai, ghisok dikitai puyuh
Cutik dandan kupakai, keteghima ditubuh

4.2.3    Mantra  agar disegani orang
(O)ngegeleppegh naga sattei, ijo sai gurumeu
Tunduk segalo penunggeu bumei, sembah gurumeu
Berkat la ilaha illallah, Muhammad Rasulullah
(A)ngegeleppogh naga satti, iji sai gughumu
Tunduk segala penunggu bumi, sembah gughumu
Beghkat la ilaha illallah, Muhammad Rasulullah



Terjemahan   Mantra  untuk kebaikan diri
1.      Mantra  pada saat mandi
Terjemahannya:
“Kusiramkan air (bertabur) bunga, mengalir dikanan kiri. Hilang segala cela (aib), saya seperti bidadari.”

2.      Mantra  pada saat berpakaian
Terjemahannya:
“Daun pandan ditepi sungai, sering didatangi (burung) puyuh. Sedikit perhiasan kupakai, serasi dengan tubuh”

3.      Mantra  agar disegani orang
Terjemahannya:
“Menggelepar naga sakti, ini yang gurumu. Tunduk segala penunggu bumi, sembah gurumu. Berkat la ilaha ullallah, Muhammad Rasulullah”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar